Makruhnya Bertengkar Dalam
Masjid, Mengeraskan Suara Di Dalamnya, Menanyakan Apa-apa Yang Hilang, Jual Beli
Persewaan Dan Lain-lain Hal Yang Termasuk Muamalat
1693. Dari Abu Hurairah r.a.
bahawasanya ia mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda: "Barangsiapa mendengar
seseorang yang menanyakan - mencari - sesuatu benda yang hilang dalam masjid,
maka hendaklah ia mengucapkan: "Semoga Allah tidak mengembalikan apa-apa yang
hilang itu kepadamu, sebab sesungguhnya masjid itu tidaklah didirikan untuk
keperluan itu." (Riwayat Muslim)
1694. Dari Abu Hurairah r.a.
pula bahawasanya Rasulullah s.a.w. bersabda: "Jikalau engkau semua melihat
seseorang menjual atau membeli - yakni berjual beli - dalam masjid, maka
katakanlah: "Semoga Allah tidak memberikan keuntungan pada daganganmu." Juga
jikalau engkau semua melihat ada orang yang menanyakan - mencari -sesuatu yang
hilang, maka katakanlah: "Semoga Allah tidak mengembalikan sesuatu yang hilang
itu padamu." Diriwayatkan oleh Imam Termidzi dan ia mengatakan bahawa ini adalah
Hadis hasan.
1695. Dari Buraidah r.a.
bahawasanya ada seorang lelaki menanyakan - sesuatu yang hilang - di masjid,
lalu ia berkata: "Siapakah yang dapat menunjukkan kepada saya unta merah - yang
menjadi miliknya? Kemudian Rasulullah s.a.w. bersabda: "Semoga engkau tidak
dapat menemukannya lagi. Hanyasanya masjid itu didirikan untuk keperluan
sebabnya ia didirikan." Yakni untuk ibadat dan keperluan Iain-Iain yang
berhubungan dengan keagamaan. (Riwayat Muslim)
1696. Dari 'Amr bin Syu'aib
dari ayahnya dari neneknya lelaki r.a. bahawasanya Rasulullah s.a.w. melarang
dari berjual beli di dalam masjid dan kalau sesuatu yang hilang itu ditanyakan -
yakni dicari dengan menanya-nanyakan kepada orang lain - di dalamnya, juga kalau
sesuatu sya'ir diucapkan di dalamnya pula," - tetapi kalau sya'ir itu
mengandungi isi puji-pujian kepada Nabi s.a.w., untuk ketauhidan dan yang
berisikan ilmu pengetahuan yang dituntut oleh agama, maka tidak ada salahnya.
Diriwayatkan oleh Imam-imam Abu Dawud dan Termidzi dan ia mengatakan bahawa ini
adalah Hadis hasan
1697. Dari as-Saib bin Yazid
as-Shahabi r.a., katanya: "Saya berada di masjid, lalu saya dilempar kerikil
oleh seseorang, kemudian saya melihatnya, tiba-tiba yang melempar itu adalah
Umar bin al-Khaththab r.a. la berkata: "Pergilah dan datanglah kepadaku dengan
membawa dua orang itu." Saya lalu datang kepadanya dengan dua orang tersebut,
Umar lalu bertanya: "Dari manakah anda berdua ini datang?" Keduanya menjawab:
"Dari Thaif." Lalu Umar berkata lagi: "Andaikata anda berdua dari penduduk
negeri ini - yakni Madinah, nescaya anda berdua akan saya sakiti, sebab anda
berdua memperkeraskan suara dalam masjidnya Rasulullah s.a.w.." (Riwayat
Bukhari)
No comments:
Post a Comment